Acara Akbar Mosa “Flash Predominance” dibuka oleh Asisten I Sekda Aceh, Diikuti 1320 peserta

Flash Predominance SMAN Modal Bangsa yang bertema “uncover the truth of the lost city in the crystalize cave” resmi dibuka Asisten I Sekda Aceh yang mewakili Pj. Gubernur Aceh, Kamis, 1 Februari 2024.

Acara pembukaan yang turut dihadiri Ketua Koni Aceh, Pj. Bupati Aceh Besar, Kepala Cabdin wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar, Ketua Alumni, Forkopimda serta para sponsor dan media partner diawali dengan sambutan tari seremoni dan atraksi silat oleh pelajar SMAN Modal Bangsa.

Kepala SMAN Modal Bangsa Misra MPd dalam sambutannya menjelaskan Flash adalah singkatan dari Future Language and Art for Smart Student of Highschool, merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan Modal Bangsa sejak 2006 bertujuan untuk memfasilitasi generasi pelajar untuk mengembangkan minat bakat dan kreativitas siswa.

Rahmat Hidayatullah, Ketua Pelaksana Flash melaporkan sebanyak 1320 peserta dari seluruh Aceh telah mendaftar pada event tersebut, yang menyajikan kompetisi 22 cabang lomba pada jenjang SD, SMP, SMA, dan umum.

Pj. Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM dalam sambutannya mengapresiasi kerja keras siswa bersama sekolah dalam melaksanakan event Flash serta siap membantu kesuksesan dan kelancaran event tersebut.

Sementara Bukhari M Ali selaku Ketua Komite SMAN Modal Bangsa mengajak para orangtua/wali dan pemangku kepentingan di Aceh untuk terus membantu SMAN Mosa terutama pembangunan kembali barak/asrama siswa yang terbakar.

Asisten I Sekda Aceh, bapak Azwardi Abdullah AP MSi menuturkan Flash selalu menyedot antusiasme siswa sehingga menjadi inspirasi kompetisi lain yang serupa.
“Teruslah pelihara kreativitas di dalam diri, kembangkan semua bakat dan kemampuan untuk menggapai prestasi,” pesan Asisten I yang kemudian secara resmi membuka Flash Predominance 2024.

Setelah kegiatan pembukaan, Asisten I beserta para tamu dan insan media bergerak ke asrama sekolah untuk melihat lokasi dan puing-puing kebakaran barak/asrama Modal Bangsa tahun lalu.