Alifya Zhafira, siswa SMAN Modal Bangsa yang lolos seleksi pertukaran pelajar program Asia Kakehashi Project bersama Bina Antarbudaya kini telah berada di Hokkaido, Jepang.

Alifya tercatat menjadi salah satu pelajar di sekolah Sapporo Nihon University Senior High School.

Pada hari Minggu, tanggal 24 Juli 2022, Alifya mengisi kegiatan “Indonesia Day” yang diselenggarakan oleh sekolah tersebut di kota Yubari. Acara yang bertujuan untuk mengenalkan budaya Indonesia kepada warga Jepang ini berhasil membuat warga sekitar antusias.

“Saya mulai memperkenalkan budaya Indonesia dengan menampilkan tarian khas Aceh yaitu tari Saman, Kemudian saya bersama guru Moe Sugawara Sensei memasak makanan khas Indonesia, nasi goreng,” ujar Alifya yang sekarang sedang liburan musim panas.


Alifya bercerita bahwa tarian saman yang dilakukannya disambut tepuk tangan meriah dari para pengunjung, “menurut mereka tarian saman sangat indah dan cepat,” sebut Alifya Zhafira yang sekarang duduk di kelas XI SMAN Modal Bangsa.

Alifya sedang mendemonstrasikan tarian Saman

“Proses pembuatan nasi goreng juga saya lakukan bersama teman teman Jepang saya untuk mengajarkan tata cara pembuatan nasi goreng dan bahan-bahan masakan Indonesia. Masakan nasi goreng ini menuai respon yang menyenangkan dari mereka karena rasanya yang enak. Mereka menikmati nasi goreng buatan kami sampai habis tidak bersisa.” Jelas Alifya via pesan chat Whatsapp.

Memasak nasi goreng bersama teman-teman Jepang

“Pada hari yang sama dilakukan juga sesi tanya jawab dengan beberapa pengunjung yang datang. Pertanyaan yang datang dari berbagai kalangan menanyakan tentang budaya Indonesia hingga sampailah seorang wanita cantik yang menghampiri dan meminta berfoto bersama saya dan kami pun bertukaran akun Instagram dan dari sanalah saya menyadari bahwa gadis cantik itu adalah seorang Miss Hokkaido 2019 dan juga Miss Japan top 16,” kenang Alifya.

Alifya bersama Miss Hokkaido 2019

Kegiatan Indonesia Day ini turut dimuat oleh media surat kabar berbahasa Jepang, Hokkaido Shimbun Press.

Di ujung pembicaraan, Alifya mengucapkan syukur dan menyampaikan terimakasih kepada kedua orang tuanya, sekolah dan teman-teman di Mosa yang telah memberi dukungan dan doa.