BANDA ACEH – Kontingen Provinsi Aceh merebut empat medali dalam Siswa Nasional (FLS2N)’>Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat SMA/SMK Tahun 2018 di Banda Aceh, 27-31 Agustus 2018. Medali emas diraih Siti Armanisa untuk bidang kriya putri, perak oleh Pocut Arifah Zahrina untuk desain poster putri, dan dua medali perunggu dipersembahkan Jefanya Andreas Manuel Tampubolon untuk vokal solo putra dan Adha Mulyana untuk bidang teater monolog.
Untuk diketahui, tiga dari empat medali Aceh disumbangkan siswa SMA Negeri Modal Bangsa Aceh Besar yakni Siti Armanisa (emas), Pocut Arifah Zahrina (perak), dan Adha Mulyana (perunggu). Sedangkan satu lagi medaliperunggu disumbangkan Jefanya Andreas Manuel Tampubolon dari SMA Negeri 12 Banda Aceh.
Kompetisi seni siswa SMA terakbar di Indonesia itu ditutup Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang diwakili Asisten I Setda Aceh, Dr M Jafar SH MHum, Jumat (31/8) malam di pelataran Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh. Kontingen Jawa Tengah berhasil menjadi Juara Umum FLS2N Tingkat SMA/SMK Tahun 2018 dengan raihan 12 medali, yakni enam emas, tiga perak, dan tiga medali perunggu. Sedangkan Juara Umum II dan III masing-masing direbut Jawa Timur dan Sumatera Barat.
Nova Iriasyah dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten I Setda Aceh, Dr M Jafar SH MHum menyatakan kesiapan pemerintah Aceh untuk menggelar even bergengsi siswa nasional lainnya seperti O2SN, LKS, dan OSN. Menilik kesuksesan Aceh pada FLS2N kali ini, pihaknya meminta pada 2019 Aceh dipercaya sebagai tuan rumah O2SN.
“Kami menyampaikan terima kasih yang tidak terhingga kepada panitia pusat dan daerah, yang telah bekerja penuh semangat untuk menyukseskan kegiatan ini,” ujarnya di hadapan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud, Ir Totok Suprayitno PhD, Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA), Drs Purwadi Sutanto MSi, Direktur SMK, Dr Ir M Bakrun MM, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh, Syaridin MPd dan tamu lainnya.
Kepala Disdik Aceh mewakili panitia FLS2N Tingkat SMA 2018, Syaridin mengatakan, meskipun Aceh tidak berhasil masuk tiga Besar, panitia tetap bersyukur karena even seni akbar tersebut berjalan sukses. “Alhamdulillah semua berjalan baik. Tak ada keluhan dari peserta atau pendamping terkait pelaksanaan even berskala nasional ini,” timpal Syaridin.
Empat medali yang berhasil diraih siswa-siswi Aceh menjadi kebanggaan tersendiri bagi pihak sekolah. Bagi Kepala SMAN Modal Bangsa, Dr Anwar Amin, tiga medali yang berhasil disumbangkan siswanya sangat mengharumkan nama sekolah bahkan Aceh. “Semoga adik-adik kelas mereka ke depan dapat mempertahankan prestasi ini. Bahkan harus dapat merebut lebih banyak medali lagi di bidang-bidang lainnya,” ujar Anwar, seraya berterimakasih kepada Dinas Pendidikan Aceh atas pembinaannya selama ini.
Hal senada juga disampaikan Kepala SMAN 12 Banda Aceh, Erlawana SPd MPd, yang bangga atas prestasi siswanya di cabang bergengsi vokal solo putra. Menurut Erlawana, capaian itu membuktikan bahwa prestasi bukan lah milik sekolah unggul saja. “SMAN 12 merupakan sekolah reguler yang juga dapat melahirkan sang juara di tingkat nasional. Ini semua berkat keseriusan dan kepedulian para guru yang melatih siswa siang malam,” pungkasnya.(fit)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Aceh Rebut Empat Medali, http://aceh.tribunnews.com/2018/09/02/aceh-rebut-empat-medali.